Senin, 26 Juli 2010

ASAL USUL PEDAMARAN, PALEMBANG

Kecamatan Pedamaran merupakan salah satu kota potensial dengan berbagai kekayaan Sumber Daya Alam (SDA) dan budaya yang dimilikinya di Kabupaten Ogan Komering Ilir. Hal tersebutlah yang menjadikan daerah ini menjadi unik dan disoroti masyarakat banyak.
Tidak banyak yang mengetahui bagaimana sesungguhnya latar belakang terbentuknya kota tersebut. Untuk itu kami sengaja menurunkan tim ekspedisi guna mencari informasi dari berbagai sumber terpercaya termasuk tokoh masyarakat yang tahu banyak akan sejarah daerah tersebut.
Akhirnya, terdapat dua versi mengenai latar belakang terjadinya atau terdapatnya masyarakat Pedamaran. Ada yang bilang asal usulnya dari Meranjat namun ada pula yang bilang dari Pulau Jawa. Namun apapun itu inilah kekayaan budaya yang harus dibanggakan.

Berasal dari Meranjat
Versi ini menyebutkan bahwa masyarakat Pedamaran pada mulanya berasal dari daerah Meranjat, sekarang terletak di Kabupaten Ogan Ilir (OI) sekitar dua jam perjalanan mobil.
Orang-orang meranjat datang ke daerah ini (yang nantinya terkenal dengan daerah Pedamaran, Red) untuk mencari atau mengelolah pohon damar. Mereka kemudian menetap di daerah ini dan seiring dengan perubahan waktu daerah ini pun kemudian dinamai Pedamaran (tempat untuk mendamar, Red).
Konon menurut cerita daerah tempat menunggu damar atau orang yang datang dari meranjat di sebut dengan Desa Serinanti, sedangkan Desa Sukadamai adalah suatu tempat yang dulunya digunakan untuk mendamaikan dua pihak yang berselisih.
Pedamaran berasal dari meranjat juga terlihat dari beberapa kesamaan bahasa yang mereka gunakan, namun bahasa Pedamaran seiring bertambahnya waktu, bahasanya juga terus berkembang, tidak demikian dengan bahasa yang ada di Meranjat. Perbedaan signifikan pada kedua bahasa tersebut, terdapat pada logat bahasanya,
Orang-orang Meranjat dalam menggunakan bahasanya biasanya diliuk-liukan, sedangkan orang pedamaran nada bicaranya tegas dan keras. Menurut salah satu sumber hal ini terjadi karena pada zaman dahulu di Pedamaran penduduknya masih jarang dan banyak hutannya, sehingga tidak mungkin mereka bicara dengan cara diliuk-liukan sebagaimana bahasa meranjat aslinya. Kebiasaan mereka berbicara keras dan tegas telah berlangsung puluhan tahun sehingga menjadi suatu kebiasaan.

Padamaran dari Jawa
Menurut versi kedua masyarakat Pedamaran itu berasal dari Jawa, namun belum tahu pasti Jawa bagian mana. Yang jelas, menurut informasi mereka datang dari Samudera Pasai.
Singkat cerita pendatang dari Jawa itu (sebut saja demikian) datang menggunakan perahu dan ketika memasuki sungai Babatan perahunya pecah dan tenggelam ke dasar sungai, orang-orang yang berhasil menyelamatkan diri kemudian bermukim di daerah tersebut.
Konon katanya sebagai bukti bahwa masyarakat Pedamaran berasal dari Jawa, yaitu dengan ditemukannya sebilah keris yang di badan keris tersebut terukir tulisan jawa kuno. Kononnya lagi, katanya keris itu kini tersimpan di salah asatu museum yang ada di Palembang.
Sebenarnya sudah ada tokoh masyarakat setempat yang pernah menuliskan asal usul terbentuknya Padamaran ini. Namun sayangnya tokoh tersebut sudah meninggal dunia, dan sayangnya hasil karya tersebut hilang.(Dafri Yozhari)

7 komentar:

  1. ada juga pernah mendengar cerita bahwa masyarakat Pedamaran berasal dari orang laki2 desa Beti yg pergi berdamar,sedangkan istri dari pedamar2 tsb itu tinggal disuatu desa (krn yg tinggal tsb adalah perempuan/betino)maka dinamakanlah menjadi ds beti.

    BalasHapus
  2. Urang pedamaran itu,aslinyo urang belando...Iwan fals bae ado lagunyo, judulnyo. belando urang-urang pedamaran...

    BalasHapus
  3. Ndek sebenar ny pedamaran it asli ny urang indonesia.

    BalasHapus
  4. Ndek sebenar ny pedamaran it asli ny urang indonesia.

    BalasHapus
  5. Yang pasti aku bangga terlahir di kota pedamaran.disanaa aku dibesarkan,walau sampai saat ini aku tidak tahu dari mana asal muasal leluhur kami namun yang jelas aku beruntung terlahir disini.'I love you PEDAMARAN'
    SALAM SUKSES SELALU URANG DIRI DIMANA PUN KALIAN BERADA.

    BalasHapus